Perbedaan Bunga Tunggal dan Bunga Majemuk

Gampangnya, ketika menabung di bank dengan suku bunga majemuk maka penghitungan bunga yang akan diterima adalah modal awal tabunganmu. Kemudian hasilnya akan diakumulasi bunga dengan bunga yang didapatkan juga di setiap periodenya.

Umumnya, jenis bunga majemuk ini menjadi salah satu keuntungan jika dilakukan dengan cara investasi. Hal ini karena pada bunga majemuk memberikan penawaran keuntungan berdasarkan modal awal dan bunga tiap waktunya.

Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk

Jika dibandingkan antarkonsep pada bunga, terdapat perbedaan mendasar mengenai pemberian bunga. Pada bunga majemuk terlihat bahwa konsepnya didasarkan dari akumulasi modal awal dan bunga di setiap periodenya dan jika dibandingkan dengan bunga tunggal hanya yang didasarkan dari modal awal saja. Di lain sisi, perhitungan bunga tunggal lebih mudah jika dibandingkan dengan bunga majemuk.

Baca Juga: Cara Menghitung Diskon Harga Yang Benar

Baca Juga: Contoh Soal Diskonto Dan Pembahasan

Baca Juga: Rumus Cara Menentukan Harga Jual

Besaran modal awal jika dikenai bunga majemuk menjadikan modal awal di periode selanjutnya akan bertambah. Lalu, pada besaran modal awal jika dikenai bunga tunggal maka modal awal di periode selanjutnya akan tetap sama seperti modal awal.

Selain itu, keuntungan yang didapat dari bunga majemuk lebih tinggi dibandingkan bunga tunggal, padahal besar bunga dan periodenya sama. Akan tetapi, terdapat kesamaan dari keduanya yaitu semakin lama periode investasi maka keuntungan yang didapatkan semakin tinggi

Dari perbedaan bunga majemuk dan bunga tunggal tersebut maka bisa diambil kesimpulan bahwa bunga majemuk akan lebih menguntungkan ketika kamu berinvestasi.