Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Tata Cara dan Niat Puasa Weton


Niat Ingsun pasa ing dina kelahiran tanpa mangan tanpa ngombe kangge (sebutkan hajat/keinginan) kerono Allah Ta’ala

Artinya: “Aku niat berpuasa pada hari kelahiran untuk mendapatkan (sebutkan hajat) karena Allah Ta’ala”.



Setelah berniat, dalam pelaksanaan puasa weton dapat dilakukan dengan beberapa tata cara sebagai berikut.

  1. Sama seperti puasa dalam ajaran Islam, lakukan kegiatan sahur dan berbuka puasa.
  2. Puasa dimulai sejak fajar sampai magrib.
  3. Apabila muslim, sebelum subuh melakukan salat dua rakaat dan selalu menjaga wudhu sepanjang hari. Jika batal lakukan, wudhu kembali.
  4. Ketika berbuka perlu menyiapkan tujuh jajanan pasar dan bubur merah putih untuk berbuka.
  5. Akan lebih baik jika melakukan mandi kembang tujuh rupa dengan menyiramkan air dari atas kepala sampai ujung kaki.
  6. Saat melaksanakan puasa ngebleng tiga hari, lakukan sahur dan buka masing-masing satu kali.
  7. Puasa penuh adalah dilakukan 24 jam penuh.
  8. Puasa weton dapat juga dilakukan untuk pasangan dan sebaiknya melaksanakan mandi jinabat (keramas) disertai niat yang baik hanya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  9. Sama seperti puasa dalam ajaran Islam, puasa weton juga harus menahan hawa nafsu, mulai dari nafsu untuk makan minum, emosi, dan harus selalu bersyukur.

Baca juga: Cara Menghitung Pajak Penghasilan PPH 21

Demikian pembahasan mengenai puasa weton yang dilakukan dengan beberapa tata cara dan niatnya. Semoga pembahasan pada artikel kali ini dapat bermanfaat dan tentunya mengenai puasa weton harus kembali lagi ke kepercayaan masing-masing.