Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Tata Cara dan Niat Puasa Weton


Puasa weton sendiri merupakan praktik masyarakat Jawa yang Kejawen yang biasa dilakukan untuk memperingati hari kelahiran atau weton berdasarkan penanggalan Jawa. Umumnya, puasa weton dilakukan dengan tujuan agar keinginannya dapat terkabul. Apabila puasa weton ini rutin dilakukan dapat dipercaya akan memberikan manfaat yang positif bagi yang melaksanakannya.

Baca juga: Cara Menghitung BMI Dan BMR Yang Benar

Pada pembahasan kali ini, artikel ini akan menguraikan mengenai puasa weton dengan tata cara dan niatnya. Perlu kita garis bawahi bahwa pelaksanaan puasa weton merupakan sebuah keyakinan dan dapat dijadikan sebuah gambaran yang tentunya perlu kembali pada kepercayaan masing-masing untuk menerapkannya.



Makna Dan Tujuan Puasa Weton

Puasa weton merupakan salah satu tradisi masyarakat Jawa, khususnya Kejawen yang berhubungan dengan kegiatan tidak melakukan makan dan minum. Puasa weton memiliki konsep sama dengan puasa dalam ajaran Islam, namun memiliki beberapa perbedaan. Puasa weton adalah puasa yang dilakukan saat hari kelahiran atau weton yang berdasarkan penanggalan Jawa. Biasanya, tujuan pelaksanaan puasa weton adalah untuk memohon keinginan atau hajat dapat segera terkabulkan.

Baca juga: Cara Menghitung Weton Jodoh Menurut Primbon Jawa

Tradisi puasa weton ini menjadi tradisi masyarakat Jawa yang terus dijaga dan diterapkan hingga saat ini. Hal ini karena praktik puasa weton sendiri dapat menimbulkan hal-hal baik dan juga bermanfaat. Berikut akan diuraikan beberapa manfaat seseorang melaksanakan puasa weton.

1. Menyehatkan Tubuh

Sudah banyak sekali penelitian atau pembahasan bahwa melakukan kegiatan puasa dapat menyehatkan tubuh. Hal ini juga berlaku dalam pelaksanaan puasa weton karena memiliki cara yang sama dalam melaksanakan puasa.

2. Memperkuat Mental

Dalam menjalankan puasa, salah satu kuncinya adalah dengan menahan nafsu. Dengan menahan nafsu ini orang yang menjalankan puasa akan menjadikan mentalnya lebih kuat karena senantiasa bersyukur atas apa yang dimilikinya. Selain itu, pikiran akan menjadi lebih jernih dan selalu berpikiran positif.

3. Menjadi Orang yang Lebih Baik

Puasa weton juga dapat menjadikan diri lebih baik dan bermanfaat untuk orang lain. Puasa weton dipercaya akan memberikan cahaya yang baik dengan mencerahkan aura wajah dan sikap sehingga menjadikan diri penuh dengan kasih sayang. Dengan berpuasa weton, hubungan rumah tangga akan berjalan harmonis karena dapat dihadapi dengan pikiran yang jernih dan saling memahami satu sama lain.

Baca juga: Cara Menghitung Weton Kelahiran Yang Benar

4. Meningkatkan Kepekaan Batin

Selain bermanfaat dalam kehidupan fisik, puasa weton yang dilaksanakan secara rutin dapat memberikan manfaat dalam batin. Manfaat puasa weton akan berhubungan dengan meningkatkan kepekaan spiritual atau mata batin sehingga dapat merasakan hal-hal gaib di sekitar.

5. Menjauhkan Diri dari Kesialan

Puasa weton juga sering dimaknai dengan tameng agar tidak mendapatkan kesialan. Biasanya, orang yang berpuasa weton memiliki neptu yang kurang baik sehingga ia mencoba menghindari hal-hal tidak baik dengan puasa weton. Hal ini juga berhubungan dengan ramalan weton sendiri yang dapat dijadikan sebuah pakem sehingga penafsirannya sudah mengakar begitu dalam di kehidupan masyarakat. Dari generasi ke generasi makna dari weton dapat digunakan sebagai peringatan atau mencari hal-hal yang perlu dilakukan agar terhindar dari mara bahaya.

6. Mengabulkan Doa dan Harapan

Jika puasa weton dilakukan dengan tata cara dan niat yang benar tulus akan dapat dengan mudah dikabulkan harapannya. Selain itu, harapan juga dapat dimanfaatkan untuk menjauhkan anak-anak keturunan dari mara bahaya atau kesialan sehingga dapat mengabulkan cita-citanya.

Baca juga: Cara Menghitung Zakat Mal Yang Benar

Tata Cara Puasa Weton

Berdasarkan primbon Jawa, puasa weton merupakan salah satu media yang dapat digunakan agar permintaan terhadap sesuatu atau hajat dapat dikabulkan sesuai dengan keinginan. Kita dapat memilih dari jenis-jenis puasa weton yang sekiranya dapat dilakukan dengan baik, yaitu puasa satu hari penuh, ngebleng tiga hari, atau ngebleng tujuh hari berturut-turut.

Dari beberapa jenis puasa weton, terdapat satu niat yang dapat dilafazkan sebagai berikut.