Contoh Soal dan Materi Simpangan Baku Data Tunggal

Simpangan Baku Data Tunggal – Simpangan baku menjadi pembahasan dalam ilmu statistika yang berhubungan dengan pengolahan data. Standar deviasi atau simpangan baku ini akan membahas mengenai ukuran dalam penghitungan nilai-nilai yang terbesar.

Simpangan baku berhubungan nilai statistik yang sering digunakan ketika menentukan kedekatan pada sebaran data pada sebuah sampel. Pada ilmu statistik sendiri, simpangan baku dapat membahas mengenai penyebaran kumpulan data yang relatif dan salah satunya data yang berhubungan dengan jumlahnya yang tunggal.

Data tunggal sendiri merupakan data yang tidak berkelompok. Pada pengolahan data, simpangan baku data tunggal dapat menggunakan rumus tertentu untuk memecahkannya. Sebelumnya, pada simpangan rata-rata yang diganti dengan kuadrat akan mendapatkan varians atau ragam yang berhubungan dengan simpangan baku karena merupakan akar dari varians.

Baca Juga: Cara Menentukan Simpangan Kuartil Dengan Mudah

Baca Juga: Cara Menghitung Simpangan Baku (Standar Deviasi)

Baca Juga: Rumus Periode Bandul dan Pegas

Pada kesempatan kali ini kalian akan diuraikan mengenai simpangan baku data tunggal. Berikut pembahasannya.

Definisi simpangan baku data tunggal

Simpangan baku berhubungan dengan konsep pembagian dari teknik statistik yang menjelaskan mengenai homogenitas dari sebuah data kelompok. Penentuan dari simpangan baku berhubungan dengan cara menentukan sebaran data pada sebuah sampel dan menentukan titik yang dekat dengan data individu ke rata-rata nilai dari sampel.

Pada nilai simpangan baku data tunggal dapat melihat variannya yang sudah didapat berdasarkan nilai kuadrat sehingga perlu mengakarkuadratkannya terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil dari simpangan bakunya.

Rumus dan contoh simpangan baku data tunggal

Rumus yang digunakan pada simpangan baku ini membutuhkan data yang berjumlah tunggal. Berikut rumus yang dapat digunakan pada penghitungan simpangan baku data tunggal.

Baca Juga: Cara Mencari Simpangan Baku Data Kelompok dan Contoh Soal

Baca Juga: Hubungan Antara Suhu, Volume, dan Tekanan Gas dalam Hukum Gas

Agar lebih jelasnya penerapan rumus di atas, simak beberapa contoh soal berikut ini.

1. Di Desa Rakitan diadakan kegiatan pengukuran tinggi badan, beberapa penduduk setempat yang akan dijadikan sebagai sampel didapatkan data sebagai berikut:

172, 167, 180, 170, 169, 160, 175, 165, 173, 170

Hitunglah simpangan baku pada data sampel pengukuran tinggi badan di atas.

Pembahasan:

i	xi	xi 2
1	172	29584
2	167	27889
3	180	32400
4	170	28900
5	169	28561
6	160	25600
7	175	30625
8	165	27225
9	173	29929
10	170	28900
∑	1710	289613

Sehingga dapat kita ketahui, dari perhitungan data di atas keseluruhan Jumlah Data adalah (n) = 10 dan (n-1) = 9.

2. Dalam suatu kelas mempunyai jumlah 40 siswa, kemudian kelas tersebut akan dijadikan sebagai sampel untuk diukur tinggi badannya sebanyak 9 orang siswa, dan didapatkan data sebagai berikut:

165, 170, 169, 168, 156, 160, 175, 162, 169.

Hitunglah simpangan baku dari sampel data di atas.

Pembahasan:

3. Hitunglah simpangan baku dari nilai ulangan Matematika dari 71 siswa kelas 12 SMA Pelita sesuai dengan yang tertera pada tabel.

Pembahasan:

Didapatkan µ = 65,7.

xi	fi	xi – µ	(xi – µ)2	Σfi (xi – µ)2
42	3	–23,7	561,69	1.685,07
47	4	–18,7	349,69	1.398,76
52	6	–13,7	187,69	1.126,14
57	8	– 8,7	75,69	605,52
62	10	–3,7	13,69	136,9
67	11	1,3	1,69	18,59
72	15	6,3	39,69	595,35
77	6	11,3	127,69	766,14
82	4	16,3	265,69	1.062,76
87	2	21,3	453,69	907,38
92	2	26,3	691,69	1.383,38
	Σfi = 60			Σfi (xi – µ)2 = 9.685,99

Contoh Soal Simpangan Baku Data Tunggal

1. Varians atau ragam dari data: 4, 5, 4, 6, 4, 3, 5, 2, 3, 4 adalah…

A. 0,75

B. 1,0

C. 1,2