Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Mengenal Jenis-Jenis Paku Purba


Tumbuhan yang termasuk dalam jenis paku purba, yaitu Psilotum nudum dan Rhynia major.

Habitat paku purba

Paku purba menjadi salah satu tumbuhan liar yang tumbuh secara epifit atau menumpang tanaman lain, seperti pada tumbuhan paku pada umumnya. Pada jenis paku purba sendiri, tumbuhan ini memiliki habitat yang terbilang cukup sulit. Meskipun paku dikenal sebagai tumbuhan yang dapat hidup di cuaca ekstrem karena panas, jenis paku purba ini memiliki kondisi yang berbeda dibanding jenis paku lainnya.



Beberapa habitat umum tumbuhan paku sebagai berikut.

  1. Kadar air media tanam yang cukup.
  2. Kadar air pada udara yang memadai.
  3. Kandungan unsur hara yang banyak.
  4. Kadar cahaya untuk fotosintesis yang mumpuni.
  5. Suhu lingkungan yang optimal.
  6. Perlindungan dari angin yang kencang.
  7. Perlindungan dari cahaya yang terlalu terang.

Kegunaan Tumbuhan Paku Purba

Tanaman paku purba dulunya banyak publik budidayakan sebagai tanaman hias. Mereka awam sebut sebagai ‘matsubaran’ atau “anggrek jarum pinus” dalam bahasa Jepang.

Tidak main-main, P. nudum sendiri tergolong sebagai tanaman mulia pada periode Edo tahun 1603 – 1867. Karena itu, namanya cukup dekat bagi kebudidayaan Negeri Sakura.

Spesies ini secara alami ahli temukan di semua Kepulauan Hawaii. Ia warga lokal sebut sebagai ‘Moa’, karena tampilan batangnya yang cukup mirip dengan kaki ayam.

Orang Hawaii mengumpulkan paku purba dalam jumlah besar, serta memanfaatkannya sebagai bubuk pencegah lecet. Flora ini juga digunakan sebagai obat dan juga pembersih.

Nah, itu dia pembahasan singkat mengenai jenis paku purba yang termasuk dalam jenis tumbuhan paku. Semoga materi kali ini dapat bermanfaat, ya.