Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Mengenal Apa itu Plumbing, Fungsi dan Metode Pemasangan Untuk Gedung dan Perumahan Untuk Jangka Panjang


Plumber komersial adalah tukang ledeng profesional yang melayani pekerjaan di lingkungan industri dan komersial. Mereka bekerja di toko, bangunan industri, sekolah dan rumah sakit.

Tukang ledeng komersial adalah profesional yang menangani lebih banyak sistem pipa ledeng daripada tukang ledeng. Mereka memiliki keterampilan yang lebih luas, memasang saluran pasokan air, sistem penyiram, selokan, dll. Tukang pipa komersial dapat bekerja di boiler, saluran selokan, atau stasiun angkat. Para profesional ini dapat dipanggil untuk perbaikan kapan saja, termasuk akhir pekan dan hari libur.



3. Plumber Servis dan Maintenance

Plumber Servis dan Maintenance adalah tukang ledeng yang berspesialisasi dalam layanan dan perbaikan pipa ledeng. Mereka melakukan perbaikan dan pemeliharaan pipa yang ada, termasuk komponen dan peralatan sistem pipa. Jenis tukang ledeng ini bekerja secara individu sesuai panggilan atau dari tim kontraktor yang kompeten.

Fungsi Utama Plumbing

Plumbing pertama kali ditemukan oleh orang Mesir, dan orang Romawi mengembangkannya sedikit lebih jauh. Kata plumbing berasal dari kata Latin untuk ‘plumbum.’ Sederhananya, pipa ledeng adalah sistem apa pun yang mengangkut cairan untuk berbagai keperluan.

Selain perpipaan tradisional (yang mengatur sistem air di rumah), perpipaan juga digunakan untuk pemanasan dan pendinginan (HVAC), pembuangan air limbah, dan persediaan air minum. Di dunia modern saat ini, pipa ledeng telah menjadi bagian penting dari infrastruktur, serta sanitasi dan kesehatan masyarakat.

Secara lebih rinci, fungsi penerapan sistem plumbing adalah sebagai berikut:

  • Menyediakan air bersih pada bangunan
  • Menyediakan sistem distribusi air bersih pada area yang dikehendaki dalam sebuah bangunan.
  • Menyediakan sistem pembuangan air kotor yang aman agar tidak terjadi pencemaran pada bangunan.
  • Menyediakan sistem ventilasi udara agar sirkulasi udara di dalam gedung tetap terjaga, terutama pada area pembuangan air kotor.
  • Menjadi sistem pencegah kebakaran.
  • Menjadi sistem distribusi air hujan.
  • Meningkatkan kenyamanan pengguna bangunan.

Baca juga: Contoh Soal Pola Bilangan Segitiga Pascal

Baca juga: Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Berpangkat

Baca juga: Chord Gitar Satu Hal yang Kurindukan, Untuk Mengiringi Ibadah Mingguan

Sistem Plumbing

Ada beberapa item khusus yang sangat diperlukan untuk pengerjaan plumbing sehari-hari. Berikut ini sejumlah peralatan plumbing.

1. Pipa

Dalam plumbing, pipa berfungsi sebagai media untuk menyalurkan air. Pipa disusun sedemikian rupa agar air dapat mengalir menuju arah yang dikehendaki. Jenis pipa yang digunakan dalam sistem plumbing biasanya cukup tebal dan kuat. Sebab, pipa harus mampu menerima tekanan besar yang mengalirkan air.

2. Katup
Agar laju air dalam pipa bisa tetap terarah, dibutuhkan katup. Nah, ada beberapa jenis katup yang umum digunakan dalam sistem plumbing, seperti:

  • Katup gerbang (gate valve)
    Sesuai namanya, katup gerbang bekerja layaknya sebuah gerbang yang bisa menutup dan membuka. Saat katup membuka, air akan mengalir dan saat katup tertutup, maka aliran air akan berhenti.
  • Katup globe (globe valve)
    Fungsi katup globe pada sistem plumbing adalah mengalirkan dan menghentikan air, mirip seperti katup gerbang. Namun, dengan adanya steker dan cakram, aliran air yang melalui katup globe akan membentuk pola S. Dengan pola seperti ini, tekanan air bisa tetap stabil dan tidak naik.
  • Katup cek
    Berfungsi untuk menahan aliran balik jika pompa air tiba-tiba berhenti bekerja. Pemasangan katup cek harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi lonjakan tekanan air (water hammer).
  • Katup penurun tekanan
    Katup penurun tekanan bertugas mengurangi tekanan di dalam pipa. Dengan adanya katup ini, maka tekanan yang dihasilkan air pun bisa tetap terkontrol dan tidak melampaui batas aman (4,0 kg/cm2). Instalasi katup ini biasanya dilakukan pada cabang pipa dari poros masuk.

3. Peralatan Tambahan
Selain pipa dan katup, instalasi plumbing juga membutuhkan beberapa peralatan tambahan seperti:

  • Manometer: mengatur tekanan air di dalam pipa, biasanya dipasang pada pipa pembuangan (discharge pipe).
  • Flexible Joint: meredam getaran dari pompa, dipasang pada pipa penghisap (suction pipe) dan pipa pembuangan.
  • Strainer: menyaring kotoran yang ukurannya kecil agar tidak masuk ke pipa, dipasang pada pipa penghisap.

Metode Pemasangan Plumbing

Pemasangan pipa harus dilakukan secara sistematis dan hati-hati agar kebutuhan penghuni bangunan di atas air dapat terpenuhi dengan baik secara berkelanjutan. Beberapa langkah penting yang terlibat dalam instalasi pipa adalah sebagai berikut.