- Himpunan semesta dalam sebuah diagram Venn dinyatakan dengan bentuk persegi panjang.
- Setiap himpunan yang telah dijelaskan akan digambarkan dalam bentuk lingkaran atau kurva tertutup.
- Anggota himpunan dalam diagram Venn masing-masing akan digambarkan dalam noktah atau titik.
Ciri Diagram Venn
- Himpunan semesta : menunjukkan secara total data atau nilai yang sedang dibahas.
- Daerah yang termasuk himpunan A dan juga B (A∩B).
- Banyak himpunan anggota A (tanpa adanya himpunan B).
- Banyak himpunan anggota B (tanpa adanya himpunan A).
- Banyak anggota himpunan semesta, tetapi bukan termasuk bagian dari himpunan anggota A dan juga himpunan anggota B.
Baca Juga: Rumus Korespondensi Satu Satu
Bentuk Diagram Venn
Diagram Venn mempunyai berbagai macam bentuk yang penting untuk dipelajari. Berikut ini adalah berbagai macam bentuk diagram venn lengkap beserta pembahasannya:
Kiri ke kanan : himpunan bagian, himpunan yang sama, himpunan saling berpotongan dan himpunan saling lepas
- Himpunan Saling Berpotongan
Diagram Venn digambarkan dengan adanya dua himpunan yang saling berpotongan karena memiliki kesamaan. Misalnya saja jika ada himpunan A dan B, keduanya akan saling berpotongan jika memiliki kesamaan. Dengan demikian maka berarti anggota yang masuk ke dalam himpunan A nantinya juga termasuk dalam himpunan B. Untuk himpunan A yang saling berpotongan dengan himpunan B bisa ditulis A∩B.
- Himpunan Saling Lepas
Himpunan A dan B dapat dikatakan saling lepas apabila anggota himpunan A tidak e yang sama sekali dengan anggota himpunan B. Himpunan yang saling lepas ini bisa dituliskan dengan A/B.
- Himpunan Bagian
Himpunan A bisa dikatakan bagian dari himpunan B jika semua anggota himpunan A temasuk dalam anggota himpunan B.
- Himpunan yang Sama
Diagram Venn ini menyatakan apabila himpunan A dan B terdiri dari anggota himpunan yang sama. Jadi bisa disimpulkan bahwa masing-masing anggota B adalah anggota A. Contoh A = {2,3,4}dan B = {4, 3, 2} adalah himpunan yang sama maka bisa kita tuliskan menjadi A=B.