Cara Mengukur Satuan Panjang
Di Indonesia, satuan panjang yang umum digunakan terdiri atas 7 satuan. Dalam menghitungnya, dapat menggunakan tangga konversi satuan panjang. Dengan memperhatikan letak satuannya, kalian dapat mengukur dan membandingkan panjang suatu benda.
Kunci:
- Setiap satuan turun ke bawah atau turun tangga satu kali harus dikali 10.
- Setiap satuan naik ke atas atau naik satu tangga harus dibagi 10.
Kunci di atas menjelaskan mengenai cara mengonversi sebuah satuan. Konversi adalah proses perubahan dari sebuah satuan ke satuan lain.Dalam mengkonversi atau mengubah satuan ukuran panjang dari suatu tingkat menjadi satu tingkat di bawahnya adalah dikalikan dengan 10, sedangkan untuk konversi satu tingkat di atasnya dibagi dengan angka 10. Lebih mudahnya jika naik dibagi banyaknya tangga satuan. Untuk satu tangga nilainya 10. Jika turun dikali banyaknya tangga satuan. Untuk satu tangga nilainya 10.
Contoh Soal
Setelah memahami sekilas mengenai materi satuan panjang, coba lakukan latihan dengan soal-soal berikut untuk mengasah pemahaman kalian.
- 3 km = … m.
- Hitunglah operasi penjumlahan 40 hm + 2 km – 400 m = … dm.
- Sebuah lapangan memiliki panjang 300 meter. Apabila setiap orang yang harus mengelilingi lapangan bisa sampai 20 putaran. Dengan begitu, panjang lintasan yang dilalui setiap orang adalah … km
- Isyana berkeinginan bisa sampai menuju ke atas tebing yang memiliki ketinggian sekitar 60 m. Kemudian, sesudah ia berhasil mencapai sekitar 2,4 dam ia berhenti sejenak untuk bersantai. Selanjutnya, ia akan meneruskan lagi 1200 cm. Berapa meter lagi Isyana akan mencapai puncak tebing tersebut?
- Sebuah taman kota akan dipasang sebuah pagar besi yang akan digunakan sebagai penutup seluruh bagian taman. Jumlah besi yang terpasang diperkirakan sebanyak 1200 batang dengan ketinggian 72cm. Panjang besi yang diperlukan untuk menutupi seluruh taman kota tersebut adalah … m.
Pembahasan:
1. 3 km = 3 x 1000m
= 3000 m
2. 40hm = 40 x 1000 = 40000 dm
2km = 2 x 10000 = 20000 dm
400m = 400 x 10 = 4000 dm