Skip to content
Rumus Periode Getaran dan Frekuensi Getaran – Jika berbicara mengenai getaran, tentunya kalian akan membayangkan sesuatu atau sebuah benda yang bergoyang dengan cepat dan berulang-ulang. Getaran dalam kehidupan sehari-hari sering kita lihat penerapannya, seperti getaran pada benda halus pada sebuah jarum jam. Jarum jam dinding dapat bergerak akibat gerakan bolak-balik sebuah bandul sehingga menimbulkan getaran. Selain itu, getaran juga dapat kita lihat pada sebuah ayunan di taman. Buaian pada ayunan dapat kita lepas dan tarik sehingga dapat bergerak bolak-balik yang kemudian akan berhenti pada waktu tertentu. Buaian pada ayunan ini menimbulkan sebuah getaran.
Banyak sekali fenomena mengenai getaran dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dikatakan sebagai getaran besar. Misalnya, getaran gempa bumi atau gelombang air laut yang apabila terlalu besar akan menimbulkan sebuah bencana. Namun, terdapat pula berbagai getaran yang dapat dimanfaatkan seiring dengan kemajuan teknologi. Misalnya, alat ultrasonografi atau USG yang digunakan untuk melihat kondisi bayi dalam kandungan.
Baca juga: Rumus Periode Gelombang dan Contoh Soal
Sebuah getaran dapat kita hitung berdasarkan periode dan frekuensinya. Hal ini dapat memberikan manfaat untuk kita agar dapat memprediksi besarnya sebuah getaran dalam kehidupan sehari-hari. Jika kita dapat mengukur sebuah getaran pada suatu benda, kita dapat menentukan titik kesetimbangannya dan dapat memprediksi hal-hal lainnya dalam kemungkinan sebuah getaran. Misalnya, saat kita menggetarkan penggaris saat di meja kita dapat menentukan getarannya dari beberapa titik.
Dalam menentukan sebuah benda yang bergetar, kita juga memerlukan beberapa parameter pengukurannya. Hal ini akan mempengaruhi dalam menentukan periode dan frekuensi dari getaran sendiri. Selain itu, kita juga harus memperhatikan kuat lemahnya pergerakan gerak periodik energi yang dihasilkan pada sebuah getaran.
Baca juga: Materi Soal Satuan Waktu (Jam, Menit, Detik)
Pada pembahasan kali ini, kalian akan mempelajari mengenai getaran dengan memahami rumus-rumusnya, baik itu rumus periode getaran maupun frekuensi getaran berikut ini.
Pengertian Getaran
Getaran adalah sebuah peristiwa yang terjadi akibat gerak bolak balik suatu benda yang melalui titik setimbang. Getaran dapat disebut sebagai gerak periodik yang memiliki makna bahwa gerak dari getaran adalah selalu periodik dalam setiap waktunya. Sebuah getaran akan muncul dengan pengaruh kuat lemahnya pergerakan gerak periodik dipengaruhi oleh energi yang diberikan. Semakin besar energi yang diberikan maka semakin kuat getaran yang terjadi.
Dalam memahami getaran, kita akan menemukan beberapa istilah. Salah satunya adalah amplitudo. Amplitudo merupakan sebuah simpangan yang dilalui benda pada titik terjauh dari titik setimbang. Titik setimbang ini merupakan titik dengan adanya suatu benda yang akan berada dalam posisi diam ketika tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut.
Pada getaran yang kuat akan dipengaruhi oleh besarnya amplitudo getaran. Pada satu benda mengalami getaran menjadikan satu kali gerak bolak balik penuh dari benda tersebut. Getaran dapat dilihat pada beberapa ilustrasi getaran benda berikut ini.
1. Getaran pada bandul
Pada gambar di atas terdapat sebuah bandul yang dapat melakukan sebuah getaran. Pada bandul di atas dapat kita pahami terdapat seberapa besarnya getaran pada satu kali pergerakannya. Jika benda melewati posisi A-B-C-B-A itu adalah benda mengalami satu kali getaran.
2. Getaran pada pegas
Pada gambar di atas terdapat gambar pegas yang mengalami satu kali getaran. Jika benda tersebut melewati posisi C-A-B-A-C dapat kita ketahui bahwa pegas mengalami satu kali getaran.
Getaran pada bandul dan pegas dapat kita lihat simpangan terjauh atau amplitudonya sebagai berikut.
- Pada bandul, titik kesetimbangan berada pada titik B dan amplitudonya adalah dari A-B atau B-C
- Pada pegas, titik setimbangnya berada pada A dan amplitudonya dari A-B atau A-C
Baca juga: Konversi Satuan Suhu Dan Perhitungannya
Periode Getaran
Periode getaran merupakan sebuah waktu yang dibutuhkan pada suatu benda untuk mengalami satu kali getaran. Periode getaran dapat diartikan sebagai kebalikan dari frekuensi. Waktu yang dibutuhkan untuk menempuh satu kali getaran merupakan periode getar yang dilambangkan dengan T. Dalam mencari sebuah periode getaran dapat kita gunakan rumus berikut.
T = t/n
Keterangan:
T = periode (s)
t = waktu (s)
