Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Pembahasan Materi Garis dan Sudut Kelas 7 DOC-PDF


Agar lebih jelasnya kalian dapat melihat gambar di bawah ini.



Sudut sendiri memiliki satuan yang dapat diukur berdasarkan derajat. Nilai 1 derajat mewakili suatu sudut yang diputar sejauh 1/360 putaran. Yang berarti 1°=1/360 putaran. Dalam menyebutkan suatu ukuran sudut yang lebih kecil dari derajat (°) kita dapat memakai simbol menit (‘) dan juga detik (”).

Latihan Soal dan Pembahasan Hubungan Antar Sudut SMP

  1. Dua sudut saling berpelurus (bersuplemen)

Dua sudut dikatakan saling berpelurus (bersuplemen) jika jumlahnya 1800.

Jika besar sebuah sudut x0, maka pelurus sudut tersebut adalah 1800 – x0

Perhatikan ilustrasi berikut:

<AOC + <BOC = 1800 (karena saling berpelurus)

Contoh soal:

Tentukan besar <CBD pada gambar berikut!

Pembahasan:

Gambar di atas adalah sudut berpelurus, maka total sudutnya adalah 1800.

<ABE + <EBD + <CBD = 1800

300 + 3x + 2x = 1800

300 + 5x = 1800

5x = 1800 – 300

5x = 1500

x = 1500 : 5

x = 300

Subtitusikan x = 300 pada <CBD = 2x

<CBD = 2 (300)

= 600

Jadi, besar <CBD = 600.

  1. Dua sudut saling berpenyiku (berkomplemen)

Dua sudut dikatakan saling berpenyiku (berkomplemen) jika jumlahnya 900.

Jika besar sebuah sudut x0, maka penyiku sudut tersebut adalah 900 – x0.

Perhatikan ilustrasi berikut ini:

<AOB + <COB = 1800  (karena saling berpenyiku)

Contoh Soal:

Tentukan besar <AOB pada gambar berikut:

Pembahasan:

<AOB + <COB = 900

2x + 150 + x = 900

3x + 150 = 900

3x = 900 – 150

3x = 750

x = 750 : 3

x = 250

<AOB = 2x + 150

            = 2(250) + 150

            = 500 + 150

            = 650

Jadi, besar <AOB = 650

Baca Juga: Rumus Kerucut Volume dan Luas Permukaan Beserta Contoh Soal Kelas 9 SMP

Baca Juga: Contoh Soal Garis dan Sudut Kelas 7 SMP dan Jawabannya

  1. Dua sudut saling bertolak belakang

Dua buah sudut yang saling bertolak belakang memiliki besar yang sama.

Perhatikan ilustrasi berikut:

Pada gambar di atas <a membelakangi <c maka <a = <c (karena saling bertolak belakang)

<b juga membelakangi <d, maka <b = <d (karena saling bertolak belakang)

Contoh soal:

Tentukan nilai p, q, dan r dari gambar berikut!

Pembahasan:

<q bertolak belakang dengan sudut 400, maka <q = 400

<p dan sudut 400 saling berpelurus, maka:

<p + 400 = 1800

<p = 1800 – 400

<p = 1400

<p dan <r saling bertolak belakang, maka <p = <r = 1400

Mari terapkan pemahaman kita akan materi di atas untuk berlatih soal. Simak contoh soal dan pembahasannya berikut ini.

Hitunglah penyiku dari setiap sudut berikut.

  1. 200

Jawab:

900 – 200 = 700

  1. 26,40

Jawab:

900 – 26,40 = 63,60

  1. 61,70

Jawab:

900 – 61,70 = 28,30

  1. 80,90

Jawab:

900 – 80,90 = 9,10

  1. Perhatikan gambar-gambar berikut!

Tentukan nilai x, y, dan z dari gambar-gambar berikut.

a.

Jawab:

3x + 6x = 900 (karena berpenyiku)

9x = 900

x = 900 : 9

x = 100

b.

Jawab:

2y + 300 + y = 900

3y + 300 = 900

3y = 900 – 300

3y = 600

y = 600 : 3

y = 200

c.

Jawab:

700 + (5z – 5) = 900

650 + 5z = 900

5z = 900 – 650

5z = 250

z = 250 : 5

z = 50

  1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Tentukan sudut yang menjadi pelurus dari: