Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Pembahasan dan Contoh Soal Pereaksi Pembatas Materi Kimia Kelas X SMA


Caranya dengan menyetarakan reaksi CH4(g) + O2 → CO2 + 2H2O. Pertama hitung mol masing-masing reaktan yakni Mol CH4 =20/16=1,25 mol.

Mol O2= 64/32=2 mol. Kemudian menyesuaikan dengan koefisien reaksi. Reaksi setara dengan perbandingan metana oksigen yang bereaksi dalam perbandingan 1 : 2. Jadi, mol metana dapat bereaksi 2 mol oksigen.



1,25 mol metana memerlukan 2,5 mol oksigen. Lalu tersedia 2 mol oksigen saja sehingga yang menjadi pereaksi pembatas yakni oksigen O2 habis duluan. Sehingga menyisakan 0,25 mol metana atau 1,25-1.

2. Terdapat reaksi A+B → AB, ternyata hasil reaksi selesai, unsur A tersisa 5 gram. Hal ini berarti tidak habis bereaksi. Pada B habis bereaksi, maka solusinya dengan bertindak sebagai pereaksi pembatas adalah unsur B. Jika 8 gr metana dibakar dengan 16 gr oksigen CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + H2O(g), maka tentukan senyawa pereaksi pembatasnya, Ar C: 12, O : 16, serta H:1.

Pembahasan:

Caranya dengan menyetarakan reaksi dengan mengubah koefisien masing-masing. CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + H2O(g). Dalam contoh soal ini, mol : gr/Mr. Massa molekul relatif CH4 dengan penghitungan : Mr CH4=12+(4×1) menghasilkan 16.

Kemudian, jumlah mol CH4 yakni mol CH4 =m/Mr=8/16=0,5. Massa molekul relatif O2 yakni 2×16=32. Jumlah mol O2 adalah m/Mr=16/32=0.5. Lalu, bagi mol reaktan dengan koefisien masing-masing. Koefisien dari persamaan reaksi setara yakni koefisien CH4=1 dan O2=2.

Perhitungannya CH4=0,5/1=0,5 dan O2=0,5/2=0,25. Dari sini nilai lebih kecil adalah 0,25 dan menghasilkan jawaban pereaksi pembatasnya O2.

Baca Juga: Contoh Soal Reaksi Kimia Kelas 10 SMA dan Pembahasannya