Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Pelayangan Bunyi Rumus dan Contoh Soal


Pelayangan Bunyi – Pelayangan bunyi menjadi salah satu fenomena saat terjadinya sebuah pengerasan bunyi serta pelemahan bunyi. Hal ini terjadi karena adanya efek interferensi gelombang suara. Bunyi termasuk sebagai gelombang dan sebagai salah satu sifat gelombang yang dapat berinterferensi. Hal ini juga terjadi pada bunyi juga mengalami interferensi.

Peristiwa interferensi dapat terjadi bila dua buah gelombang bunyi memiliki frekuensi yang sama atau berbeda sedikit dan berada dalam satu ruang dengan arah yang berlawanan. Interferensi semacam ini sering disebut interferensi ruang. Interferensi dapat juga terjadi jika dua gelombang bunyi yang mempunyai frekuensi sama atau berbeda sedikit yang merambat dalam arah yang sama, interferensi yang terjadi disebut interferensi waktu.



Pembahasan kali ini akan berfokus pada pelayangan bunyi. Berikut penjelasannya.

Pelayangan Bunyi

Pelayangan adalah peristiwa perubahan frekuensi bunyi yang berubah ubah dengan tajam karena ada dua sumber bunyi dengan perbedaan frekuensi yang kecil. Berarti pelayangan terjadi jika perbedaan frekuensi kedua sumbernya kecil.

Pelayangan (beats) merupakan fenomena yang menerapkan prinsip interferensi gelombang. Pelayangan akan terjadi jika dua sumber bunyi menghasilkan frekuensi gelombang yang mempunyai beda frekuensi yang kecil. Kedua gelombang bunyi akan saling berinterferensi dan tingkat suara pada posisi tertentu naik dan turun secara bergantian.

Baca Juga: Sifat Besi Secara Kimia dan Secara Fisika

Baca Juga: Rumus Lensa Cembung dan Contoh Soal

Baca Juga: Rumus Kapasitansi Kapasitor dan Contoh Soal

Peristiwa menurun atau meningkatnya kenyaringan secara berkala yang terdengar ketika dua nada dengan frekuensi yang sedikit berbeda dibunyikan pada saat yang bersamaan disebut pelayangan. Gelombang akan saling memperkuat dan memperlemah satu sama lain bergerak di dalam atau di luar dari fasenya.

Bentuk Pelayangan Bunyi

Perhatikan gambar berikut untuk memahami lebih dalam mengenai pelayangan bunyi.

Gambar (a) menunjukkan pergeseran yang dihasilkan sebuah titik di dalam ruang di mana rambatan gelombang terjadi, dengan dua gelombang secara terpisah sebagai sebuah fungsi dari waktu. Kita anggap kedua gelombang tersebut mempunyai amplitudo sama. Pada gambar (b) menunjukkan resultan getaran di titik tersebut sebagai fungsi dari waktu.