Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Cara Menghitung Weton Jodoh Menurut Primbon Jawa


Penghitungan pernikahan merupakan bagian penggunaan weton yang paling sering diterapkan dalam kehidupan masyarakat Jawa. Hal ini digunakan untuk melihat kecocokan kedua mempelai yang akan dinikahkan sehingga akan mendapatkan gambaran, apakah baik atau buruk untuk diteruskan. Penghitungan weton jodoh ini juga dapat digunakan untuk meminimalisir bencana atau kesialan yang akan dihadapi saat membangun rumah tangga. Selain itu, penghitungan weton jodoh juga sering diterapkan untuk memilih hari pernikahan dan dapat melakukan sebuah ruwatan untuk menangkal kesialan yang diramalkan.

Baca juga: Cara Menghitung Pajak Motor Beserta Denda

Penghitungan Weton Jodoh

Dalam penghitungan weton jodoh, kita akan menemukan istilah neptu. Neptu merupakan gabungan dari weton mempelai pria dan weton mempelai wanita. Pemerolehan neptu dapat dilakukan dengan melihat angka yang keluar ketika dilakukan penjumlahan weton mempelai yang akan menikah. Umumnya, neptu dapat dilihat pada gambaran berikut ini.



Baca juga: Cara Mengubah Ukuran Foto Menjadi 4×6 Dan 3×4

Langkah-langkah:

  1. Sesuaikan tanggal lahir untuk melihat hari kelahiran calon mempelai pria dan mempelai wanita dengan neptu pada tabel di atas.
  2. Jumlahkan neptu dari kedua penanggalan (hari dan pasaran).
  3. Misalnya, seorang calon mempelai pria memiliki weton Rabu Wage yang berarti memiliki angka 7 + 4 = 11, lalu mempelai perempuan memiliki weton Jumat Legi yang berarti memiliki angka 6 + 5 = 11. Dengan begitu, kita akan mengetahui jumlah neptu wetonnya menjadi 21.
  4. Setelah mendapatkan hasil neptu, kita dapat melihat ramalan untuk melihat hasil kecocokan apakah baik atau tidak seperti berikut.
  • Pegat untuk hasil penjumlahan 1, 9, 10, 18, 19, 27, 28, 36
    Pegat dalam aturan primbon Jawa memiliki makna pernikahan yang akan dilaksanakan akan memberikan sebuah masalah. Masalah ini akan hadir dalam sisi mana saja, seperti ekonomi, kekuasaan, perselingkuhan, yang akhirnya akan menimbulkan perceraian atau pegatan.
  • Ratu untuk hasil penjumlahan 2, 11, 20, 29
    Jika hasil perhitungan menunjukkan angka dengan simbol ratu, pasangan yang akan menikah dapat memiliki suatu kecocokan karena sudah jodohnya. Hasil perhitungan ratu dapat dihargai dan disegani oleh tetangga dan lingkungan sekitar. Bahkan, orang yang melihat pernikahan ini dapat dibuat iri karena keharmonisannya dalam membina rumah tangga.
  • Jodoh untuk hasil penjumlahan 3, 12, 21, 30
    Pasangan yang mendapatkan perhitungan jodoh merupakah pasangan yang benar-benar cocok. Pasangan yang berjodoh biasanya saling menerima segala kekurangan dan kelebihan dari masing-masing pasangannya sehingga rukun sampai tua.
  • Topo untuk hasil penjumlahan 4, 13, 22, 31
    Hasil perhitungan topo dapat memiliki makna bahwa pasangan akan mengalami kesusahan di awal mereka menikah karena belum saling memahami satu sama lain. Masalah yang dihadapi bisa saja berhubungan dengan persoalan ekonomi dan lain sebagainya. Namun, setelah menghadapi masalah tersebut akhirnya kedua pasangan akan hidup sukses dan bahagia.
  • Tinari untuk hasil penjumlahan 5, 14, 23, 32
    Perhitungan tinari pada sebuah pasangan akan menemukan kebahagian. Kebahagian dapat berupa rezeki untuk diberikan kemudahan dan tidak sampai hidup kekurangan.
  • Padu untuk hasil penjumlahan 6, 15, 24, 33
    Pasangan yang berumah tangga dengan hasil hitungan padu akan sering mengalami pertengkaran. Namun, meskipun sering bertengkar pasangan tersebut tidak akan sampai bercerai. Masalah pertengkaran dapat timbul dari masalah-masalah yang cukup sepele.
  • Sujanan untuk hasil penjumlahan 7, 16, 25, 34
    Pasangan yang mendapat hasil perhitungan sujanan biasanya sering mengalami pertengkaran. Bahkan, salah satu pasangan akan berisiko berselingkuh.
  • Pesthi untuk hasil penjumlahan 8, 17, 26, 35
    Hitungan dengan hasil pesthi dapat memiliki makna bahwa pasangan akan hidup rukun, tentram, dan rumah tangganya damai hingga hari tua. Pada hitungan pesthi, terdapat beberapa masalah kecil yang nantinya akan memberikan hubungan rumah tangga yang lebih berkualitas lagi.

Baca juga: Cara Menghitung Tagihan Listrik Pulsa / Token

Demikian pembahasan mengenai penghitungan weton jodoh berdasarkan primbon Jawa. Tentunya, hal ini harus kembali lagi ke kepercayaan masing-masing karena masalah pernikahan bukanlah hal yang dianggap sepele. Semoga artikel kali ini dapat bermanfaat.