Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Materi Jaringan Parenkim Biologi Kelas 11 SMA, Gambar, Fungsi dan Ciri Cirinya


Parenkim – Semua makhluk hidup pasti memiliki sel, tidak terkecuali tumbuhan. Tumbuhan memiliki sel-sel yang membentuk sebuah jaringan dengan struktur dan fungsi tertentu. Pada tumbuhan, jaringan dapat dikelompokkan berdasarkan tipe selnya, yaitu jaringan sederhana dan jaringan kompleks. Jaringan sederhana hanya terdiri dari satu tipe sel saja, contohnya jaringan parenkim, kolenkim, dan sklerenkim, sedangkan jaringan kompleks terdiri lebih dari satu tipe sel, contohnya jaringan xilem dan floem.

Pada kesempatan kali ini kalian akan mempelajari jaringan parenkim yang menjadi jaringan dasar yang dapat ditemukan pada hampir semua bagian tumbuhan seperti di xilem, floem, dan selubung berkas pengangkut. Jaringan parenkim juga menyusun sebagian besar jaringan pada akar, batang, daun, dan buah pada tumbuhan.



Baca Juga: Ciri-Ciri Tumbuhan Gymnospermae dan Proses Reproduksi

Baca Juga: Faktor yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Manusia

Baca Juga: Cara Menghitung Kalori Makanan Untuk Diet Sehat

Berikut pembahasan lebih lanjut mengenai jaringan parenkim.

Definisi jaringan parenkim

Jaringan parenkim dapat diartikan sebagai salah satu jaringan yang ada pada tumbuhan dan terbentuk dari sel-sel hidup. Jaringan parenkim disebut juga jaringan dasar karena terdapat di hampir bagian tubuh tumbuhan. Jaringan parenkim dapat terletak di batang, akar, empelur batang, daging buah, dalam daun, hingga endosperm.

Jaringan dasar atau parenkim tersebut menyusun hampir sebagian besar tubuh tumbuhan. Jaringan parenkim pada tumbuhan memiliki banyak fungsi tergantung tempat jaringan tersebut berada. Jaringan parenkim sendiri memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

  1. Tersusun dari sel-sel hidup yang berukuran besar.
  2. Bentuk selnya polihedron dengan dinding sel primer.
  3. Memiliki inti sel yang berukuran besar dengan banyak vakuola.
  4. Letak selnya tidak terlalu rapat sehingga terdapat ruang antarsel.
  5. Dapat bersifat meristematik.