Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Kalor Jenis Adalah Apa? Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Lengkap


Rumus Kalor Jenis – Pembahasan energi pada materi fisika tentunya banyak sekali yang perlu dipelajari, tak terkecuali materi kalor. Kalor sendiri menjadi salah satu bentuk energi yang terjadi pada sebuah benda. Benda dapat menerima atau melepaskan kalor bergantung pada jenis bendanya.

Kalor menjadi salah satu energi yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tentunya, kita tidak asing dengan energi panas seperti saat merasakan cahaya matahari ketika siang hari. Selain itu, kalor juga sering kita terapkan ketika sedang memasak atau memanaskan sesuatu. Dalam kegiatan tersebut kita akan mengetahui perubahan suhu benda saat kalor telah bekerja. Perpindahan kalor antara benda satu ke benda lainnya dapat berupa hantara (konduksi), penyinaran (radiasi), dan aliran (konveksi).



Baca Juga: Gaya Pada Bidang Miring, Rumus dan Contoh Soal

Baca Juga: Sifat Besi Secara Kimia dan Secara Fisika

Baca Juga: Pengertian Koefisien, Variabel, Konstanta Dan Suku

Jadi, dapat disimpulkan bahwa besar kecilnya kalor yang ada pada benda atau zat menyesuaikan dengan 3 faktor, yakni massa zat, jenis zat (kalor jenis), dan perubahan suhu.

Pada kesempatan kali ini kalian akan mempelajari mengenai kalor jenis. Berikut pembahasannya.

Definisi kalor jenis

Kalor merupakan salah satu bentuk energi yang bisa berpindah dari benda dengan suhu yang lebih tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah jika keduanya dipertemukan atau bersentuhan. Dua benda yang memiliki suhu yang berbeda ketika dipertemukan maka akan muncul kalor yang mengalir atau berpindah.

Tentunya, dalam membahas kalor kita tidak terlepas dengan pembahasan mengenai suhu. Suhu adalah suatu nilai yang dapat terukur dengan termometr, sedangkan kalor adalah energi yang mengalir pada suhu benda tersebut ke benda lainnya. Menurut Satuan Internasional, satuan kalor adalah joule (J), sedangkan menurut CGS satuan kalor adalah erg dan untuk beberapa jenis makanan menggunakan satuan kalori. Dapat dihitung bahwa satu kalori adalah jumlah energi panas yang diperlukan untuk menaikan suhu 1 gram air hangat sampai naik menjadi 1 derajat celcius (◦C). Jadi dapat dikatakan satu kalori = 4,184 J atau biasa dibulatkan menjadi 4,2 J.

Baca Juga: Bunyi Hukum Gauss, Materi dan Contoh Soal

Baca Juga: Rumus Pegas Hukum Hooke dan Contoh Soal

Baca Juga: Tata Nama Alkohol IUPAC dan Trivial

Lebih lanjut, kalor jenis sendiri dapat dipahami mengenai banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikan suhu dari 1 kg massa menjadi 1 ◦C. Satuan kalor jenis adalah kalori/gram ◦celcius atau dalam Sistem Internasional ditetapkan menggunakan satuan Joule/kg ◦celcius. Setiap zat benda memiliki kalor jenis yang masing-masing memiliki perbedaan.  Lalu, kapasitas kalor adalah jumlah kalor yang dibutuhkan atau diserap untuk menaikan suhu zat benda tertentu menjadi 1 ◦C.

Rumus kalor

Kalor memiliki beberapa rumus yang dapat digunakan dalam penghitungannya. Berikut rumus-rumusnya.

1. Rumus Perpindahan Kalor

Q = m.c.ΔT

Keterangan:

Q = banyaknya kalor yang diterima atau dilepas oleh suatu zat benda tertentu (J)

m  = massa benda yang menerima atau melepas kalor (kg)

c = kalor jenis zat (J/kg⁰C)

ΔT = perubahan suhu (⁰C)

2. Rumus Kalor Jenis

c = Q / m.ΔT

Keterangan:

c = kalor jenis zat (J/kg⁰C)

Q = banyaknya kalor yang dilepas atau diterima oleh suatu benda (Joule)

m = massa benda yang menerima atau melepas kalor (kg)

ΔT = perubahan suhu (⁰C)

3. Rumus Kapasitas Kalor

C = Q / ΔT

Keterangan:

C = kapasitas kalor (J/K)

Q = banyaknya kalor (J)