Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Kumpulan Contoh Program Pascal


Sedangkan kode program ditulis di antara keduanya. Dalam bahasa pemrograman Pascal kita bisa menggunakan huruf kecil maupun besar.

Tipe Data

Penulisan tipe data juga ada aturannya, tergantung tipe mana yang digunakan. Ada empat macam tipe data yang bisa dipakai. Berikut penjelasan singkat penulisannya.



  1. String dan char: diapit dengan tanda petik satu. Misalnya ‘mahasiswa’.
  2. Integer: ditulis tanpa adanya tanda petik. Contohnya siswa, guru, angka.
  3. Real: tidak diapit dengan tanda petik, namun ditambah titik sebagai ganti koma. Contohnya 110.3.
  4. Boolean: dalam penulisannya tidak diapit dengan tanda petik. Contohnya false;.

Instruksi

Instruksi juga dapat disebut dengan istilah statement. Instruksi adalah fungsi yang bertugas memberikan perintah kepada komputer untuk melakukan sesuatu. Instruksi ditulis dalam tubuh program. Untuk diingat, setiap instruksi harus diakhiri dengan tanda titik koma (;).

Komentar

Merupakan bagian yang diabaikan oleh komputer. Tujuan dari komentar adalah untuk dokumentasi dan menambahkan keterangan pada suatu kode.

Dalam bahasa pemrograman Pascal ada tiga cara penulisan:

  1. Kurung dan bintang: (* isi komentar *)
  2. Garis miring ganda: // isi komentar
  3. Kurung kurawal: { isi komentar }

Blok Kode

Blok kode berisi kumpulan instruksi. Blok kode diawali dengan begin dan diakhiri end. Pada tubuh program blok kode diakhiri dengan tanda titik. Sementara pada bagian lain diakhiri dengan tanda titik koma.

Baca juga: Contoh Program C++ Sederhana

Contoh Program Pascal

Bahasa pemrograman Pascal bisa digunakan untuk apa saja sesuai dengan yang kita inginkan. Mulai dari melakukan penghitungan, penjualan barang, menghitung luas, dan lain sebagainya. Agar Anda lebih paham seputar Pascal berikut ada beberapa contoh program yang dikembangkan dengan Pascal.

Program untuk Menghitung Luas Persegi Panjang

Dengan bahasa pemrograman Pascal kita bisa membuat sebuah program untuk melakukan perhitungan. Seperti contoh di atas. Sekuensial atau runtunan dalam algoritma Pascal instruksi akan dikerjakan baris per baris mulai dari atas ke bawah.

Di bagian var kita memberikan deklarasi variabel panjang, lebar, dan luas dengan tipe integer atau bilangan bulat. Sedangkan di bagian begin dibuat untuk memasukkan nilai, yang kemudian ditampung pada variabel yang sudah dibuat sebelumnya. Setelah itu program melakukan perhitungan sesuai dengan rumus yang dimasukkan ke dalam program.

Program IF ELSE

Pada program di atas memakai struktur algoritma percabangan dengan memakai percabangan if else. Untuk diketahui, if else adalah percabangan yang akan mengerjakan sebuah instruksi apabila kondisi tersebut benar atau true. Jika salah atau false maka program akan mengerjakan instruksi dalam blok else.

Pada contoh di atas program dibuat untuk menentukan apakah bilangan yang dimasukkan pengguna merupakan ganjil atau genap. Terdapat parameter kondisi yang ditetapkan bahwa jika bil modulus 2 menghasilkan nilai 0 maka bilangan tersebut adalah genap. Sedangkan jika hasilnya bukan 0 maka bilangan tersebut ganjil.

Program Menghitung Luas Lingkaran

hasil program luas lingkaran

Pengguna akan memasukan jari-jari (r) lalu program akan menghitung sesuai rumus luas lingkaran luas:=pi*r*r;

Pada instruksi terahir program akan menampilkan hasil luas lingkaan dengan forma angka 4:2 maksudnya adalah program akan mencetak 4 angka (maksimal) sebelum tanda koma atau pemisah antara nilai desimal, nilai desimalnya adalah 2 angka di belakang koma.

Program Menghitung Luas Segitiga

Program Mencari Predikat

Program Membuat File .txt

Program Menentukan Harga Otomatis

Program Perbandingan Objek

Program Struktur Case

Pada contoh diatas grade ‘A’ akan di bandingkan dengan setiap ekspresi pada struktur case jika ada ekspresi yang sama dengan nilai grade maka instruksi dalam ekspresi tersebut akan dikerjakan.