Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Cara Mengatasi Laju Pemanasan Global


Pemanasan Global – Pemanasan global sampai detik ini masih menjadi permasalahan tersendiri bagi umat manusia. Sebuah musibah yang disebabkan oleh ulah manusia sendiri itu sudah disinggung oleh banyak pihak di berbagai forum. Hanya saja sampai saat ini belum ada langkah tepat yang bisa mengurangi dampak pemanasan global secara signifikan.

Kita mungkin tidak merasakan secara langsung dampak pemanasan global ini. Akan tetapi jika diabaikan terus menerus bukan tidak mungkin terjadi berbagai musibah di seluruh penjuru dunia.



Dampak Pemanasan Global

Tahukah Anda bahwa dampak pemanasan global sebenarnya juga bisa diamati di Indonesia. Yakni dengan mulai mencairnya salju abadi di Puncak Jaya, Papua. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan gletser atau tutupan es di Puncak Jaya akan habis pada tahun 2025 mendatang.

Tidak hanya itu saja, masih ada dampak lainnya yang perlu Anda ketahui. Berikut adalah permasalahan yang diakibatkan oleh pemanasan global:

  • meningkatnya polusi udara dan alergi polutan udara,
  • meningkatnya penyakit menular dan infeksi,
  • penurunan produksi pangan karena hama dan penyakit,
  • kekeringan dan kelaparan,
  • perpindahan populasi karena bencana alam, gagal panen, dan kekurangan air,
  • kehancuran infrastruktur kesehatan karena bencana alam,
  • meningkatnya konflik wilayah karena berebut sumber daya alam,
  • dampak langsung suhu panas dan dingin yang ekstrim (heatstroke, hyprothermia)

Baca juga: Cara Menghitung Inflasi

Penyebab Pemanasan Global

Perlu diketahui bahwa penyebab utama dari pemanasan global adalah kadar karbon dioksida atau monoksida yang terjebak di atmosfer dan melepaskan panas, atau dikenal dengan istilah efek rumah kaca (greenhouse effect). Hal ini membuat suhu global naik ke level berbahaya.

Efek rumah kaca menyebabkan suhu permukaan bumi naik dengan cepat. Alhasil timbul permasalahan lain seperti gletser mencair, permukaan air laut meningkat, perubahan pola iklim, hingga perubahan cuaca yang tak dapat diprediksi. Sebagai informasi, di bawah ini adalah beberapa penyebab terjadinya pemanasan global:

  • Efek Rumah Kaca, yaitu yang merupakan proses terjadinya pemantulan panas matahari ke permukaan bumi yang terperangkap oleh gas – gas di atmosfer,
  • Penggunaan CFC (Cloro Flour Carbon) yang tidak terkontrol,
  • Adanya emisi karbon dioksida dari kendaraan bahan bakar fosil dan juga emisi gas metana dari kegiatan produksi pertanian, perkebunan, dan peternakan,
  • Terjadinya kerusakan fungsi hutan,
  • Adanya pemborosan penggunaan energi listrik,
  • Melakukan pembakaran sampah secara berlebihan,
  • Adanya peningkatan penggunaan pupuk kimia pada lahan pertanian.

Cara Mengatasi Pemanasan Global

Sebuah langkah besar harus dilakukan untuk mengatasi pemanasan global ini. Akan tetapi kita bisa melakukan perubahan kecil dengan mengubah pola hidup kita yang diharapkan bisa mengurangi permasalahan pemanasan global. Berikut adalah beberapa hal yang bisa kita lakukan sendiri.

Memanfaatkan Angkutan Umum

Di Indonesia masyarakat masih lebih suka menaiki kendaraan pribadi ketimbang kendaraan umum. Padahal memanfaatkan angkutan umum bisa mengurangi emisi karbon yang dikeluarkan oleh kendaraan bermotor.

Maka dari itu akan lebih baik jika kita mengurangi intensitas memakai kendaraan pribadi dan memakainya jika memang benar-benar penting. Atau Anda bisa mencoba memakai kendaraan bertenaga listrik yang tidak mengeluarkan gas emisi.

Jalan kaki atau Bersepeda

Jika ingin pergi ke tempat yang tidak terlalu jauh dari rumah, manfaatkan sepeda atau berjalan kaki untuk pergi ke sana. Dengan begitu Anda turut berkontribusi dalam menekan peningkatan karbon dioksida dan karbon monoksida di atmosfer.

Menghemat Listrik

Perlu diketahui bahwa bahan bakar fosil menjadi salah satu bahan yang dipakai untuk pembangkit tenaga listrik. Maka dari itu berhematlah dalam memakai listrik di rumah.