Jika Tautan Rusak atau Halaman Error,

Hubungi Halaman "Kontak Admin"

×

Tahapan Metamorfosis Tidak Sempurna, Pengertian Dan Contohnya


Metamorfosis Tidak Sempurna –Umumnya, makhluk hidup dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu manusia, hewan, dan tumbuhan. Ketiganya memiliki ciri-ciri umum yang dapat ditemukan sebagai makhluk hidup,  seperti bernapas, bergerak, makan dan minum, tumbuh dan berkembang, berkembang biak, serta beberapa ciri lainnya. Selain itu, terdapat juga ciri-ciri umum yang terjadi pada setiap makhluk hidup dan tidak terkecuali terjadi pada hewan.

Salah satu ciri khusus yang dapat terjadi pada hewan adalah saat proses tumbuh dan berkembang. Ada beberapa hewan yang melalui proses yang istimewa dan salah satunya disebut sebagai proses metamorfosis. Proses metamorfosis ini tidak terjadi pada semua hewan dan hanya pada hewan-hewan tertentu yang mengalaminya.



Baca Juga: Notasi Ilmiah Konsep dan Penerapannya Dalam Matematika

Baca Juga: Rumus Gaya Pegas, Konsep dan Pembahasannya

Baca Juga: Contoh Soal Reaksi Hidrokarbon dan Pembahasan

Metamorfosis sendiri dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Pada kesempatan kali ini kalian akan mempelajari mengenai metamorfosis tidak sempurna. Berikut pembahasannya.

Konsep metamorfosis

Proses metamormofis dapat dikatakan sebagai sebuah perubahan biologis yang terjadi pada hewan selama masa pertumbuhan. Proses metamorfosis ini baru akan berhenti ketika para hewan tersebut sudah memasuki usia dewasa.

Proses metamorfosis ini merupakan salah satu proses istimewa yang tidak semua hewan mengalaminya. Hewan yang mengalami metamorfosis tidak hanya tumbuh jadi lebih besar, namun juga mengalami perubahan bentuk tubuh yang drastis. Tidak jarang selama proses metamorfosis ini, hewan tersebut menumbuhkan organ tubuh baru yang membuat penampilannya jadi sangat berbeda dari sebelumnya.

Metamorfosis tidak sempurna

Proses metamorfosis memakan waktu cukup lama dan harus melewati beberapa tahapan. Tahapan yang terjadi pun berbeda karena adanya metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Agar lebih jelasnya, kali ini akan disampaikan tahapan yang harus dilalui oleh hewan-hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna.

1. Telur

Telur menjadi tahapan pertama dalam kehidupan seekor hewan yang mengalami proses metamorfosis. Telur berasal dari sel telur yang dimiliki oleh betina dan sel telur kemudian dibuahi oleh jantan sehingga berubah menjadi telur. Para betina biasanya menyimpan telur mereka di tempat yang paling aman sekaligus paling sesuai bagi bayi-bayi mereka saat menetas nanti.

2. Larva

Larva biasanya menjadi tahapan pada metamorfosis sempurna, namun pada beberapa hewan metamorfosis tidak sempurna ada yang mengalami fase larva. Pada tahapan ini hewan memiliki bentuk yang jauh berbeda dengan induknya. Saat masih menjadi larva, hewan juga aktif bergerak. Tidak hanya aktif, mereka juga makan dalam jumlah cukup banyak. Menariknya, makanan yang disantap oleh larva tidak semuanya dicerna.

4. Pupa

Saat menjadi larva hewan akan senantiasa makan dan saat berhenti makan ia akan mulai menutup diri dan berubah menjadi kepompong atau pupa. Selama berubah jadi kepompong, larva hewan tidak bisa pergi kemana-mana. Untuk melindungi diri dari pemangsa atau gangguan luar, larva melapisi kepompong mereka dengan kerangka kuat yang dikenal dengan nama kokon.